Imediaku.com – Pertanyaan interview memiliki tujuan untuk menilai setiap pelamar kerja. Namun hal ini malah menjadi bumerang bagi pelamar sehingga timbul rasa tidak percaya diri.
Setiap awal kalimat pertanyaan “Apa yang anda lakukan saat” banyak dari pelamar mulai cemas akan pertanyaan tersebut, sehingga tidak fokus dalam menjawab pertanyaan HRD.
Terlebih lagi bagi yang baru lulus sekolah dan menganggur cukup lama, sehingga akan merasa kurang percaya diri. Namun dengan adanya persiapan hal ini bisa atasi.
Pertanyaan Interview Apa yang anda lakukan saat menganggur
Mengapa pertanyaan ini cukup familiar dengan“udah berapa lama anda mengganggur” .
Bila pelamar menjawab pertanyaan hanya menjawab berapa lama waktu menganggur maka HRD akan menanyakan kegiatannya.
Baca juga Jawaban Interview kegiatan sehari-hari
Biasanya untuk menyakan kegiatan selama mengganggur, HRD memiliki versi kalimat yang berbeda-beda, namun masih satu makna seperti contoh berikut ini:
- Apa saja yang anda lakukan saat menganggur?
- Apa kesibukan anda sebelum melamar pekerjaan disni?
- Apa kesibukan saat ini?
A. Tujuan Pertanyaan Interview
Salah satu cara menghindaria jawaban yang tidak tepat adalah dengan mengetahui tujuan pertanyaan tersebut.
Seperti halnya pertanyaan “Apa yang anda lakukan saat menganggur” . Pertanyaan ini memiliki dua tujuan yaitu :
- Menilai apakah pelamar orang yang aktif
- Menilai apakah pelamar orang yang pasif
B. Cara Menjawab Pertanyaan Interview
Menjawab pertanyaan interview memang tidak bisa dilakukan dengan sembarangan supaya bisa mengikuti tahap selanjutnya.
Ada beberapa poin penting untuk menjawab pertanyaan ini, berikut beberapa poin yang wajib diterapkan:
- Hindari rasa takut
- Hindari jawaban terkesan pasif
- Berikan jawaban terkesan aktif
C. Contoh Jawaban Pertanyaan Interview
Dengan mengetahui tujuan dan cara menjawabnya, maka bisa dengan mudah dalam menyusun kalimat jawaban yang berkualitas.
Tentunya jawaban berkualitas adalah jawaban yang memberikan kesan bahwa pelamar adalah orang yang aktif.
Yang harus didihindari adalah kesan pasif seperti nongkrong bareng teman, dirumah aja dll. tujukan kesan aktif dan positif seperti conto berikut:
Saya terus berusahan untuk mencari informasi lowongan pekerjaan dan mempersiapkan disi saya sampai pada akhirnya saat ini saya bisa mengikuti tahap interview di perusahaan bapak.
Setiap ada perusahan yang membuka lowongan pekerjaan saya selalu berusaha melamar pekerjaan di perusahaan tersebut dan mempersiapkan diri saya sehingga siap melalui tahapan tes nya
Saya terus melamar pekerjaan ke perusahan-perusahaan yang sedang membuka lowongan kerja, serta sambil mempersiapkan diri saya supaya lebih siap melalui tahapan demi tahapan tes nya.
Setiap ada lowongan pekerjaan saya beruasaha untuk melamar pekerjaan tersebut sambil terus mempersiapkan diri saya agar bisa lebih siap lagi dalam melewati tahapan tes
Setiap ada kesempatan lowongan pekerjaan, saya terus menghadiri untuk melamar pekerjaan serta mempersiapkan diri saya agar siap mengikuti tes perusahaan.
Dari contoh jawaban pertanyaan interview tersebut memberikan kesan aktif yg poisitif
Seperti pada kalimat “Saya terus berusaha mencari lowongaa pekerjaan” dan “Mempersiapkan diri saya supaya siap mengikuti tahap tes interview”
Kesimpulan
ketika interview ditanya kesibukannya apa, maka pelamar harus menjawab dengan tepat agar bisa memberikan nilai bagus dan bisa mengikuti tahap selanjut.
Poin terpenting dalam menjawab pertanyaan tersebut adalaha, dengan memberikan jawaban yang berkesan aktif dalam kegiatan positif dll. Bukan kegiatan seperti di rumah saja, nongkrong sama teman dll.